"Saya akan "gampar" bila PNS pulau suka mangkir lagi dan meninggalkan pekerjaaan di pulau tanpa alasan yang kuat. Karena mereka telah mendapat tunjungan operasional untuk bertugas di pulau," ungkap Burhanudin dihadapan sejumlah wartawan di Pulau Pramuka.
Burhanudin menjelaskan, Pemkab Kepulauan Seribu masih banyak memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Sejumlah program strategis harus dilakukan oleh tenaga yang berada di instansi terkait. Jadi, tidak ada alasan PNS di Pemkab Kepulauan Seribu yang masih malas.
"Di depan banyak pekerjaan yang menunggu, listrik bawah laut, konvensasi gas, landasan pesawat tebang, pendidikan, dan lainnya memtuhkan tenaga kita untuk menyelesaikannya," ujar Bupati berharap sejumlah program strategis itu dapat dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
Dikatakan Bupti, sementara yang menjadi prioritas Pemkab adalah program sambungan listri bawah laut untuk wilayah utara. Karena, diwilayah ini pasokan listrik menggunakan genset sudah tidak optimal. Disamping itu, dia juga menyinggung tentang pembangunan pintu gerbang Kepulauan Seribu atau dermaga sandar di Kali Adem, Muara Angke, Jakarta Utara.
"Listrik dan dermaga sandar di Muara Angke akan menjadi prioritas kita, semoga 2010 proyek keduanya sudah bisa berjalan dan 2011 sudah bisa dimanfaatkan," harap Burhanuddin.
Salah seorang Anggota Satpol PP Kepulauan Seribu, Fauzi mengaku sangat mendukung pernyataan bupati, karena selaku orang asli pulau dia sangat berharap para PNS yang bertugas di pulau serius membangun pulau. "Kami orang asli pulau sangat berharap mereka mau serius membangun pulau. Semangat Pak bupati harus ditiru. Kami sangat bersyukur dapat pemimpin seperti dia," kata Fauzi.
Menurut Fauzi, masalah PNS pulau yang suka mangkir dan jarang datang ke tempat kerja merupakan cerita lama yang terus berulang. Padahal, Pemprov DKI sudah berbaik hati dengan memberikan mereka uang tunjungan operasional sebesar satu bulan gaji. "Memang harus diambil tindakan keras agar mereka mau berdisplin. Kita saja tiap hari tugas meski hanya menjaga gedung kabupaten yang kosong," ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar